Dari bentuk yang menggelikan, arah terbang yang sulit ditebak, menjadi sumber penyakit dan berbagai alasan lainnya adalah yang membuat orang membenci kecoa. Membenci kecoa tentu saja hal yang wajar karena tidak semestinya tempat tinggal kalian ada makhluk satu ini. Berarti kalian kurang rajin dalam membersihkan tempat tinggal kalian jika kalian mendapati kecoa di sana.
Seberapa Bahaya Kecoa Bagi Manusia
Negara dengan iklim tropis seperti Indonesia memang sudah menjadi hal biasa untuk mendapati kecoa. Tempat yang lembab dan kotor adalah tempat yang paling disukai oleh kecoa. Itulah sebabnya kita sering mendapati kecoa di selokan, kamar mandi, dan tumpukan barang bekas yang berantakan.
Hewan jorok satu ini memang termasuk di dalam kelompok hewan purba karena konon telah eksis dari zaman dinosaurus. Bahkan kecoa terkenal dengan daya tahan tubuh yang luar biasa kuat: mulai dari kebal terhadap bom nuklir, sanggup tidak makan hingga satu bulan, tahan terhadap suhu 0 derajat celcius, hingga dapat bertahan hidup selama satu minggu walaupun tanpa kepala.
Luar biasa bukan hewan purba satu ini? Tentu saja luar biasa, sama luar biasanya dengan penyakit yang dibawa atau diakibatkan oleh kecoa terhadap manusia.
1. Mengakibatkan diare
Kuman yang ada di tubuh kecoa adalah alasan tidak seharusnya kecoa ada di tempat tinggal kalian. Banyak cara bagi kecoa untuk menyebarkan kuman di tubuhnya yang kemudian membuat anda diare.
Salah duanya adalah kecoa bisa saja hinggap di makanan yang ada di meja makan kalian ketika kalian lupa menutupnya dengan tudung saji atau kalian tidak sengaja menempelkan tangan kalian di bekas tempat hinggap kecoa lalu melakukan aktivitas tanpa cuci tangan terlebih dahulu.
Kuman yang ada di tubuh kecoa ada dua jenis, dari alamiah atau genetik dan dari tingkah laku kecoa itu sendiri. Karena kecoa suka dengan tempat yang kotor dan terbiasa mengais sampah satau sisa makanan dari manusia untuk kebutuhan makannya.
2. Pemicu sakit tifus
Selain berakibat diare, akibat dari masuknya kuman kecoa ke dalam tubuh adalah terkena penyakit tifus. Cara bagaimana kecoa bisa menyebabkan tifus sama seperti bagaimana kecoa mengakibatkan diare, melalui segala sesuatu yang kita konsumsi, yaitu makanan dan minuman.
Ada bakteri yang terkandung di dalam tubuh kecoa yang dapat mengakibatkan gangguan aliran darah dan infeksi usus jika masuk ke dalam tubuh manusia. Yaitu, bakteri salmonela.
Cara yang paling ampuh untuk menjaga diri kita dari masuknya kuman atau bakteri yang dibawa oleh kecoa adalah dengan mencuci tangan dengan sabun secara bersih setiap selesai dan memulai aktivitas.
3. Berakibat asma
Sebab atau pemicu asma memang sangat banyak, salah satunya adalah alergi yang dipicu oleh beberapa zat. Salah satu zat itu ada pada tubuh kecoa.
Bagian tubuh kecoa mengandung alergen yang memicu alergi dan akibatnya adalah munculnya gejala asma.
4. Terjadinya infeksi di kulit
Adanya bekas luka yang belum kering dan tidak sengaja dihinggapi oleh kecoa adalah cara bagaimana kecoa bisa mengakibatkan infeksi kulit. Karena bakteri dari kecoa yang bersentuhan langsung dengan bekas luka manusia akan berubah menjadi racun.
Akibat dari bekas luka yang terinfeksi kecoa yaitu luka menjadi bernanah. Bekas luka menjadi sulit untuk kering, bau busuk, dan tentu saja akan meninggalkan bekas luka seumur hidup.
Kalian bisa gunakan jasa pembasmi kecoa dari FUMIDA jika di rumah, kost, atau apartemen kalian banyak kecoa. Anda bias menghubungi call center dan kunjungi website www.fumida.co.id.