Serangan tikus bisa mengancam siapa saja. Tidak peduli apakah anda tinggal di kediaman sederhana ataupun mewah, tikus bisa masuk dari mana saja dan berkembang biak tanpa anda sadari. Yang biasanya dikhawatirkan penghuni rumah adalah soal kesehatan sebab hewan pengerat satu ini merupakan pintu masuk berbagai jenis penyakit. Maka dari itu, jika anda memiliki masalah tikus di rumah, sesegera mungkin cari solusinya. Lalu, mengapa tikus datang ke rumah?
Lingkungan kotor
Sanitasi yang buruk mudah mengundang tikus. Tikus tidak akan datang jika tidak ada sumber makanan dan lingkungan yang memadai untuk berkembang biak. Dalam hal ini, jika rumah tidak dirawat dengan baik, makanan dibiarkan tercecer dimana-mana, tikus akan dengan senang hati masuk dan bersarang disana. Untuk menghindarinya, sebisa mungkin makanan di rumah disimpan di dalam kontainer atau wadah bertutup rapat.
Kemudian, tumpukan barang-barang juga harus secara rutin dibersihkan. Jangan biarkan kardus, buku, atau yang lainnya berserakan sebab itu bisa menjadi lokasi ideal bagi tikus untuk bersembunyi. Tikus merupakan jenis hewan ‘scavenger’ yang memakan apa saja untuk bertahan hidup. Itulah mengapa tikus punya potensi besar menularkan penyakit ke manusia sebab mereka sering mencari makan di tempat-tempat kotor seperti selokan dan got.
Menata rumah seperti gudang
Jika anda punya kebiasaan menumpuk barang tidak terpakai secara sembarangan, mulai dari sekarang ubahlah kebiasaan tersebut karena tikus suka bersembunyi di tempat-tempat seperti ini. Tumpukan barang memungkinkan mereka membuat sarang untuk bayi-bayi mereka. Tidak hanya di dalam rumah saja, lingkungan luar rumah pun bisa menjadi sasaran. Rerumputan yang tinggi, dedaunan yang menumpuk tebal juga bisa menjadi tempat ideal bagi tikus untuk hidup. Tikus merupakan hewan bertubuh kecil. Mereka bisa masuk dari mana saja, bahkan celah-celah sempit sekalipun. Mereka juga punya taring yang tajam, sangat membantu ketika perlu melubangi kayu untuk masuk ke dalam.
Faktor eksternal
Ada beberapa faktor penyebab infestasi yang tidak ada hubungannya dengan kebiasaan pemilik rumah. Contohnya adalah kerusakan habitat. Jika di dekat rumah anda terdapat banyak pembangunan rumah, tikus-tikus yang mulanya bersarang di lokasi tersebut bisa pindah ke tempat lain karena merasa kenyamanannya terganggu. Sama seperti manusia, mereka juga tidak tahan suara bising.
Contoh lainnya adalah ketika rumah anda berada di dekat sawah. Di satu sisi, sawah merupakan habitat alami tikus. Namun di sisi lain, pengelolaan sawah sudah mendapatkan intervensi dari manusia. Ada masa-masa dimana aktivitas di sawah menjadi sangat tinggi sehingga mengganggu kenyamanan tikus, seperti saat panen tiba. Pada situasi seperti ini, banyak dari mereka akan bermigrasi ke lokasi lain yang dirasa lebih tenang. Jika itu adalah rumah anda, maka siap-siap kedatangan tamu tidak diundang ini.
Lalu, apa solusinya?
Solusinya tentu saja dengan tidak melakukan kebiasaan buruk yang disebutkan tadi. Mulai dengan memasukkan makanan ke dalam wadah yang tidak mudah dibuka. Dengan begitu, makanan tidak akan mengeluarkan aroma yang menstimulasi penciuman tikus. Kemudian, jangan sediakan akses bagi tikus untuk naik ke atap rumah. Atap rumah merupakan tempat favorit bagi mereka sebab tidak ada aktivitas manusia disana.
Untuk menjangkau lokasi tersebut, biasanya tikus melewati ranting pohon, tangga, atau benda lain yang mungkin tidak anda sadari menjadi penghubung antara tanah dan atap rumah. Segera singkirkan benda-benda tersebut agar tikus tidak bisa naik ke atas dan berkembang biak disana. Untuk masalah tikus yang sudah parah, anda memerlukan jasa kontrol hama seperti kami. Kami punya metode khusus untuk membasmi keberadaan tikus di rumah anda.
