Ular liar memang habitatnya di semak belukar, perkebunan, dan hutan. Ketiga habitat ular tersebut tentu jauh dari pemukiman padat penduduk. Tetapi sangat mungkin kita temui ular masuk ke dalam rumah kita. Sejauh apapun tempat kalian dari habitat asli mereka, kemungkinan ular datang itu tetap ada. Menanggulangi ular yang masuk ke dalam rumah memang menjadi pekerjaan rumah paling merepotkan dan mengerikan bagi orang awam yang sama sekali tidak mengerti tentang ular.
Tempat Di Rumah Kalian yang Memungkinkan Ditemukannya Ular
Bersinggungan dengan reptil satu ini memang sangat berbahaya. Banyak spesies atau jenis ular yang berkeliaran di sekitar rumah kita. Dari banyak spesies itu tentu kita tidak mengerti mana ular yang berbisa mematikan, berbisa namun tidak berbahaya bagi manusia, atau sama sekali tidak berbisa.
Kendati ular yang kalian temui merupakan jenis ular tidak berbisa dan aman bagi manusia, tapi tetap saja bersinggungan dengan reptil yang memiliki taring tajam ini bukanlah hal yang main-main.Dibutuhkan keberanian dan kelihaian untuk mengusir ular yang masuk ke dalam rumah. Karena risiko tergigit ular dan gerakan ular yang sangat gesit.
Inilah tempat atau bagian di dalam rumah yang memungkinkan kalian menjumpai reptil berbahaya satu ini.
1. Kamar mandi
Nampaknya bagian rumah ini yang paling sering ditemui munculnya ular. Lampu kamar mandi yang akan dinyalakan ketika akan digunakan saja, suhu lembab, dan adanya kloset yang terhubung langsung dengan pipa pembuang adalah alasan terkuat ular menyukai tempat ini.
Ular suka dengan tempat gelap, jauh dari lalu lalang manusia, dan saluran pipa yang dijadikannya tempat favorit.
2. Plafon rumah
Plafon sangat memenuhi standar tempat dimana ular diam dan menetap. Gelap dan tidak ada tanda kehidupan dari manusia menjadi alasannya. Ditambah dengan terkadang plafon rumah kalian menjadi tempat lalu lalang tikus. Dan tikus adalah makanan utama ular.
Oleh karena itu sering terjadi kasus ular piton berukuran besar jatuh dari plafon karena terlalu berat. Biasanya ular piton itu masuk ketika masih kecil kemudian berdiam dan tumbuh di plafon rumah.
3. Semak belukar
Jika kalian memutuskan membuat taman di sekitar rumah, ada baiknya selalu merawat rumput di sekitar taman agar tidak menjulang tinggi. Selain alasan estetika, juga berbahaya bagi penghuni rumah.
Ketika ular berada di sekitar rumah kalian, maka ular cenderung memilih tempat yang penuh dengan rumput tinggi dan pepohonan. Karena tempat itu dijadikan ular sebagai tempat bersembunyi dari manusia. Dan tidak menutup kemungkinan semak belukar itu dijadikan tempat oleh ular sebagai tempat berkembang biak.
4. Gudang
Alasan ular menyukai gudang sebagai tempat singgah adalah karena gudang yang tentu saja berisi barang-barang bekas yang berserakan, tidak ada penerangan, dan jarang dijamah manusia.
Dan jika kalian tidak rajin membersihkan gudang secara rutin tentu saja tempat itu akan dijadikan sarang tikus untuk berkembang biak. Kondisi tempat yang sangat cocok bagi ular dan ditemuinya gerombolan tikus sebagai mangsa ular adalah kondisi yang sangat tepat untuk ular singgah bahkan menetap.
5. Rak sepatu
Tempat yang dicari oleh ular di sekitar rak sepatu adalah bagian dalam sepatu kalian yang berjejer. Bagian dalam sepatu yang gelap dan panas menjadi tempat yang disukai ular. Sudah banyak ditemui kasus orang menemukan ular di dalam sepatu ketika sedang menggunakan sepatu. Sangat berbaya bukan?
Daripada repot menganalisis jenis ular yang memiliki kemungkinan berada di sekitar pemukiman warga dan mengumpulkan keberanian untuk mengusir ular. Lebih baik gunakan jasa pembasmi ular FUMIDA karena ditangani oleh ahlinya dan kalian akan mendapatkan kiat-kiat agar ular tidak lagi ada di rumah kalian.
